KEMBANGKAN PELABUHAN, PELINDO III DAN PEMKO BANJARMASIN TEKEN MOU

BANJARMASIN-PT Pelindo III (Persero) bersama dengan Pemerintah Kota Banjarmasin melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) terkait dengan pengembangan Pelabuhan Banjarmasin. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama PT Pelindo III (Persero), Djarwo Surjanto dan Walikota Banjarmasin, Muhidin, bertempat di Aula Kayuh Baimbai Kantor Walikota Banjarmasin, Senin (19/3).

Penandatanganan MoU ini meliputi pengembangan Pelabuhan Martapura Lama dan Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, pengembangan Pelabuhan Basirih, serta pembangunan terminal petikemas dan kawasan industri di lokasi eks PT Gunung Meranti dan lokasi di sekitarnya.

Ruang lingkup nota kesepahamanan ini salah satunya mengarah pada kemungkinan pembentukan unit bisnis dengan melibatkan anak perusahaan PT Pelindo III (Persero) maupun Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan optimalisasi pemanfaatan bagian lahan di lokasi eks PT Gunung Meranti dan lokasi disekitarnya yang akan dimanfaatkan untuk pembangunan terminal petikemas dan kawasan industri Banjarmasin.

PT Pelindo III (Persero) juga menyerahkan Ex. Pelabuhan Martapura Lama kepada Pemerintah Kota Banjarmasin untuk dikembangkan sebagai kawasan SOHO (Shopping, Office and Hotel/Home) sesuai dengan kepentingan Tata Ruang Kota Banjarmasin. Pemerintah Kota juga berkewajiban melakukan pembebasan lahan untuk pengembangan Pelabuhan Banjarmasin serta penyediaan lahan sebagai pengganti bagi warga yang dipindahkan.

Terkait Pengembangan Pelabuhan Basirih yang dikonsentrasikan sebagai pelabuhan curah, akan direalisasikan dengan perbaikan dan pelebaran akses jalan dari dan menuju Pelabuhan Basirih. Dalam hal ini Pemerintah Kota akan melakukan perbaikan dan pelebaran dari jalan utama sampai dengan pintu masuk Pelabuhan Basirih (dari semula lebar 4 m menjadi ± 12 m) serta melakukan pembangunan jembatan penghubung menuju Pelabuhan Basirih dari semula jembatan kayu menjadi jembatan beton. PT Pelindo III (Persero) sendiri akan melakukan perbaikan dan pelebaran akses jalan dari pintu masuk sampai ke dalam Pelabuhan Basirih.

“Apabila nota kesepahaman ini cepat terealisasi, maka akan berdampak positif bagi Pemerintah Kota Banjarmasin, karena pada dasarnya Nota Kesepahaman (MoU) ini merupakan upaya pemerintah kota dalam membangun Kota Banjarmasin,” ungkap Walikota sebelum penandatanganan MoU.

Dengan penandatangan Nota Kesepahaman diharapkan akan muncul realisasi yang dapat bermanfaat bagi masyarakat di Banjarmasin dan dapat meningkatkan gairah perdagangan dan perekonomian masyarakat di wilayah Banjarmasin dan sekitarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pelindo III (Persero), Djarwo Surjanto sangat mengapresiasi semangat Walikota Banjarmasin dalam membangun kota. Dimana didalamnya termasuk membangun Pelabuhan Banjarmasin.

Djarwo Surjanto menyatakan MoU ini merupakan wujud pengabdian dan pelayanan PT Pelindo III (Persero) dan Pemerintah Kota Banjarmasin kepada masyarakat. Sehingga Pelindo III Cabang Banjarmasin dan Pemerintah Kota berkewajiban untuk segera merealisasikan Nota Kesepahaman ini, mengingat pertumbuhan arus barang di Pelabuhan Banjarmasin yang cukup tinggi.

Diharapkan dengan kerjasama yang terjalin antara PT Pelindo III (Persero) dengan Pemerintah Kota Banjarmasin menjadi awal kemitraan yang berkesinambungan dalam program percepatan pengembangan daerah yang digagas oleh pemerintah, sekaligus sebagai jalan untuk memajukan perekonomian di wilayah Kalimantan Selatan.AN
Sumber

Powered By: